Depresi adalah rasa duka yang berkepanjangan yang disebabkan oleh berbagai perasaan kurang enak yang ditimbulkan oleh diri kita sendiri seperti:
Merasa kurang diperhatikan
Tidak percaya diri
Kesepian
Berpikir yang tidak-tidak
dan lain sebagainya.
Beberapa perasaan tersebut seringkali muncul secara tiba-tiba di diri manusia. Menurut WHO (The World Health Organization), sebanyak 350 juta orang menderita depresi di seluruh dunia. Depresi tidak hanya berdampak pada mental namun juga fisik. Gejala seperti sakit pinggang, sakit kepala, hilang napsu makan dan mengalami gangguan tidur adalah gejala yang paling umum muncul jika seseorang mengalami depresi.
Bahwa tidak sedikit orang berpikir depresi hanya bisa diatasi dengan bantuan orang lain seperti dokter atau psikiater melalui obat antidepresan atau psikoterapi yang pastinya memerlukan banyak biaya. Namun taukah anda bahwa depresi sebenarnya dapat diatasi dimulai dari diri kita sendiri.
Beberapa cara paling umum adalah dengan melakukan aktivitas fisik secara rutin seperti jogging, menari, yoga atau bersepeda. Depresi juga dapat diredakan melalui 4 cara dibawah ini:
Memijat diri sendiri. Pijatlah diri anda sendiri dimulai dari kepala hingga ke kaki rutin setiap hari selama 5-10 menit. Menurut Dr. Wen-Hsuan Hou dari I-Shou University of Kaohsiung Taiwan dalam jurnal penelitian yang dikutip oleh Reuters, terapi pijat sangat berpotensi mengurangi gejala depresi dengan meredam stress dan menurunkan tekanan darah.
Mengucapkan kalimat positif kepada diri sendiri. Pikiran-pikiran negatif yang muncul dalam diri seeorang atau penderita depresi dapat menyebabkan peningkatan keinginan untuk menyerah dan bunuh diri. Pada umumnya, seseorang yang mengalami depresi sulit untuk menemukan hal positif dalam dirinya. Hal ini yang mengakibatkan kemampuan mengontrol diri berkurang bahkan hilang. Berdasarkan kondisi ini, dibutuhkan cara untuk mengatasi depresi dengan sedikit banyak memberikan kalimat positif kepada diri sendiri setiap hati. Pikiran maupun kalimat-kalimat positif akan meningkatkan energi positif dalam diri seseorang. Salah satu contoh kalimat positif adalah “Aku menentukan nasibku sendiri”, “Aku pasti bisa melewatinya”.
Kurangi menunda mengambil keputusan. Menunda mengambil keputusan dapat menurunkan produktivitas dan kualitas hidup seseorang. Alih-alih “nanti”, menunda mengambil keputusan akan cenderung menambah beban dan pikiran seseorang. Hal ini dapat mengakibatkan depresi semakin parah.
Jangan lari dari masalah. Lari dari masalah sangat tidak baik untuk dilakukan secara terus-menerus. Hal ini akan mengakibatkan sumber masalah atau tekanan akan terus ada. Lari dari masalah dapat menambah tingkat stress seseorang. Efek buruk yang ditimbulkan dari masalah-masalah yang semakin menumpuk juga akan semakin besar.
Sumber: (Krishna, Anand. (2008). Sehat Dalam Sekejap Dengan Meditasi Dinamis Ananda (MeDinA), Jakarta: Gramedia Pustaka Utama)